INSOMNIAEnt.id – Setelah merilis “Kini Semua Menjadi Sunyi”, Cal kembali dengan karya terbaru berjudul “Social Remedial” sebuah karya yang menyoroti kerasnya dinamika sosial media, budaya saling serang, hingga penyebaran informasi yang tak terkendali. “Social Remedial” lahir dari refleksi panjang Cal terhadap perjalanan hidupnya dua tahun terakhir sebuah periode penuh evaluasi diri, tanggung jawab pribadi, dan proses pemulihan. Lagu ini tidak dimaksudkan untuk menghapus atau menutupi peristiwa masa lalu yang pernah terjadi, tetapi lebih sebagai respons jujur terhadap fenomena digital yang memperbesar suatu isu dengan cara yang sering kali tidak proporsional.
Pada masa itu, Cal tidak menampik bahwa dirinya menghadapi konsekuensi atas kesalahan yang ia lakukan. Namun bersamaan dengan itu, muncul pula berbagai narasi tambahan, asumsi liar, serta fitnah dan informasi tak terverifikasi yang menyebar luas di ruang digital. Lagu ini menangkap bagaimana sebuah kejadian dapat berubah menjadi bola liar ketika berada di dalam ekosistem media sosial, sebuah ruang yang sering kali tidak mengenal konteks, empati, atau batas etika.
Dengan lirik yang lugas dan repetitif, “Social Remedial” menggambarkan bagaimana interaksi digital dapat berubah menjadi arena konflik: “Sosial media tajam / Kebenaran kadang tenggelam” sekaligus menyoroti perilaku berkomentar tanpa empati, penyebaran rumor, serta budaya saling menghakimi tanpa proses klarifikasi. Meski kritik sosial menjadi inti lagu ini, Cal menegaskan bahwa karya ini bukan upaya untuk menempatkan diri sebagai korban, melainkan bagian dari tanggung jawabnya untuk mengolah pengalaman tersebut ke dalam bentuk yang lebih konstruktif. “Ini adalah cara saya mengekspresikan apa yang saya pelajari dari masa lalu—tentang bagaimana saya harus lebih berhati-hati, lebih memahami dampak tindakan saya, dan bagaimana saya melihat sisi gelap media sosial dari dekat,” ungkapnya.
“Social Remedial” sekaligus menjadi lanjutan dari fase musikal terbaru Cal, setelah sebelumnya merilis “Kini Semua Menjadi Sunyi” dan akan menjadi bagian dari album “Narasi” yang akan datang.
