Ekoda Sindir Pesta Demokrasi Lewat “Bukan Ajang Kelahi”

INSOMNIAEnt.id – “Kompetisi ini bukan ajang kelahi, Bukanlah ajang tunjukkan ambisi. Kompetisi ini wadah para pengabdi, Wujudkan cara majukan negeri”.

Membaca penggalan lirik itu, seolah menjadi sentilan keras terhadap situasi politik di negeri ini. Terutama menjelang pesta demokrasi.

Karena belakangan ini kita kerap dipertontonkan arogansi politik dari kalangan pejabat elit. Semua cara seolah dilegalkan demi kekuasaan lima tahunan.

Kegelisahan itu lah yang coba disampaikan oleh solois Ekoda. Melalui single baru bertema tentang realita sosial bertajuk “Bukan Ajang Kelahi”, Ekoda mengingatkan kita agar lebih jernih dalam memaknai Pemilu.

“Lagu ini mencoba menggambarkan bahwa sebuah kompetisi bukanlah ajang kelahi. Kompetisi dalam sebuah negara demokrasi adalah wadah untuk menyampaikan ide dan gagasan demi memajukan negeri, sekaligus sebagai strategi untuk menarik hati pemilih,” tulis Ekoda melalui siaran persnya yang diterima InsomniaEnt.id.

Single ini adalah gubahan terbaru dari pemilik nama lengkap Eko Dafid Afianto ini pasca menelurkan mini album religi dengan judul “Curahan Hati” yang dirilis menjelang bulan puasa lalu.

“Semoga dengan hadirnya lagu “Bukan Ajang Kelahi” ini dapat kembali menyejukkan suasana hati dari para pendukung masing-masing peserta pesta demokrasi lima tahunan yang akan berlangsung pada tahun 2019 mendatang,” pesan pelantun Muliakanlah Mereka ini.

 

 

Lagu “Bukan Ajang Kelahi” milik Ekoda kini sudah bisa didengarkan melalui layanan musik digital seperti iTunes, Spotify, dan Joox. (Rls).

Share :

Baca Juga