INSOMNIAEnt.id – Pawline adalah band indie rock/indie pop berbasis di Jakarta yang berhasil mencuri perhatian dengan gaya musik unik mereka. Dibentuk pada tahun 2023, band ini terdiri dari Owen (vokal, gitar), Faishol (gitar), Andre (bass), dan Timi (drum). Meskipun baru, mereka telah mampu menciptakan identitas yang kuat melalui musik dan konsep kreatif mereka.
Dari Kucing Lucu ke Musik Berarti Awal terbentuknya konsep Pawline terbilang unik. Semuanya dimulai dari kebiasaan sederhana para personilnya untuk berbagi video kucing lucu di grup Instagram. Siapa sangka, keisengan ini menjadi inspirasi untuk tema band bertajuk kucing, termasuk artwork khas mereka. Dengan pengaruh musik dari The Frights, Interpol, dan The Strokes, Pawline berhasil menciptakan suara yang terasa segar, tapi akrab bagi pendengar.
“Maybe?” Single dengan Sentuhan Emosi dan Nuansa 2000-an
Single terbaru mereka, “Maybe?”, membuktikan bahwa Pawline bukan hanya band dengan gimmick lucu, tetapi juga memiliki kedalaman emosi dalam karya mereka. Lagu ini menggali perasaan ragu dan harapan yang sering dialami banyak orang. Timi, sang drummer sekaligus penulis lagu, mencurahkan pengalaman pribadinya ke dalam lirik yang menyentuh hati. “Maybe?” adalah surat cinta penuh keraguan—cerita seseorang yang mencoba mengungkapkan perasaannya dengan ketakutan besar akan penolakan.
Lirik seperti, “Maybe you could solve my problem?”, menggambarkan rasa cemas sekaligus harapan bahwa orang yang disukainya dapat menjadi solusi dari segala kekacauan hidup. Lagu ini membawa pendengar ke era 2000-an dengan aransemen melankolis dan nostalgia, mengingatkan pada alunan musik dari tahun-tahun tersebut.
Pesan yang Lebih dalam di Balik Lagu Pawline menciptakan lagu ini tidak hanya sebagai hiburan semata, tetapi juga sebagai refleksi. Melalui “Maybe?”, mereka ingin menjadi suara bagi mereka yang pernah merasakan kegundahan serupa. Lagu ini menawarkan kenyamanan, seakan mengatakan bahwa dilema dan keraguan adalah bagian dari perjalanan hidup yang wajar.
Dengan suara khas dan energi yang membangkitkan nostalgia, Pawline berhasil menghadirkan kembali kehangatan musik era 2000-an kepada para pendengar. Dengan keinginan untuk selalu berkembang dan mendalami emosi dalam musik mereka, Pawline tampaknya akan terus menjadi salah satu band indie paling menjanjikan dari Jakarta.
Apa Selanjutnya untuk Pawline?
Meskipun baru di dunia musik indie, Pawline sudah menunjukkan potensi besar. Dengan konsep yang kreatif, cerita yang relatable, dan lagu-lagu yang mampu menyentuh hati, mereka siap menjelajahi lebih banyak peluang dan menyentuh lebih banyak telinga. Jika mereka terus mengeksplorasi kombinasi unik dari elemen visual, tema cerita, dan aransemen, masa depan tampaknya cerah untuk kuartet berbakat ini.