INSOMNIAEnt.id – Mempertegas warna-warna cerah dalam karyanya, akhirnya Pelin merilis music video dari single ketiganya yang berjudul “Luka & Obat”. Bernama lengkap Eveline Restu Asmoro, Pelin yang menggaet Andre Dinuth & Wanda Omar dalam pengerjaan lagu “Luka & Obat” ini sangat senang. Karena music video dari single ketiga yang menjadi rangkaian menuju proses perilisan Album di tahun depan ini tetap dibalut nuansa pop catchy dengan vibes chill dan ceria.
Dalam pengerjaan music video “Luka & Obat”, Pelin menghabiskan waktu shoot seharian dengan proses pengambilan video selama 7 jam. Berlokasi di studio Gading Serpong, Pelin mengerjakan keseluruhan scene yang cukup banyak terlebih harus mengganti-ganti outfit untuk kebutuhan music video yang cukup banyak pula.
“Capek banget bikin MV nya, tapi outfit dan set nya benar-benar mau ku! Dan saat pengerjaan MV nyaman
banget! Karena aku bisa jadi diri aku sendiri” ungkap Pelin.
Diarahkan langsung oleh Creative Director Kintan Labiba Manggarsari, lokasi set yang menggambarkan konteks “Luka & Obat” sebagai suatu kesatuan rangkai diksi yang dibuat Pelin dalam lagunya sangat amat menarik dan bisa diresapi. Penggunaan ide yang diambil dari musik dan musisi K-pop sebagai referensi juga membuat mood dan secara warna sangat cocok untuk personality dan karya Pelin.
“Dari kesan yang didapat dari mendengar lagunya, terutama membaca liriknya, aku bisa dengan mudah menyusun konsep untuk music video ini, ditambah pertimbangan melihat karakter Pelin yang cheerful dan muda, cocok dengan lagunya yang meskipun secara lirik tidak dapat dikatakan ‘lagu bahagia’ namun secara melodi dibawakan dengan mood yang cheerful. Pada akhirnya dirasa tepat untuk membuat MV ini tidak gloomy” pungkas Kintan.
Dan bila dibandingkan single sebelumnya “Bestie”, single “Luka & Obat” akan lebih bisa dirasakan feel nya.
“Colorful! Tapi ada rasa sakit yang tersirat. Aku benar-benar senang dan bahagia!” tambah Pelin.
Ada beberapa hal menarik di dalam music video “Luka & Obat”, yang mana akhirnya Pelin membawa dan memainkan gitar kesayangan miliknya sendiri di music video tersebut. Hal yang menggembirakan buat Pelin karena dalam music video single sebelumnya (“Cemburu” dan “Bestie”), Pelin memakai gitar properti saja. Dan akhirnya, di music video “Luka & Obat” Pelin membawa dan memainkan ‘senjatanya’ tersebut. Fun fact! Pelin memiliki 11 gitar, diantaranya adalah guitalele dan ukulele sebagai koleksinya dan bentuk keseriusan Pelin dalam bermusik. Wow!
“Aku merasa bahwa lagu “Luka & Obat” sangat dekat dengan kehidupan percintaan, terutama remaja. Sebagian besar pasti pernah merasakan berada di dalam relationship yang sebenarnya menyakitkan, tapi juga membahagiakan sehingga definisi “Luka & Obat” itu sendiri sangat relevan” jelas Kintan saat pertama kali mendengarkan lagunya.
Single “Luka & Obat” memang bercerita tentang sebuah hubungan yang sudah terlanjur toxic, dan hanya bisa memilih dilanjutkan atau diakhiri.
Sebagai Creative Director, Kintan Labiba Manggarsari berhasil melewati kesulitan dalam proses pembuatan music video ini
“Kesulitannya lebih mengenai karakter pribadi Pelin sendiri yang merupakan perempuan yang sangat cheerful dan menyenangkan. Sehingga terasa sulit untuk menggambarkan rasa sakit lewat ekspresi wajah” imbuh Kintan.
Kintan berharap penikmat music video “Luka & Obat”, terutama yang berada dalam situasi yang sama tidak merasa sendiri. Karena hal yang dirasakan tersebut sangat wajar, dan dialami oleh orang lain diluar sana.
Di bawah naungan TikTok Indonesia, “Luka & Obat” telah resmi dirilis secara serentak pada Jumat, 9 September 2022 lalu di seluruh platform musik streaming digital, sedangkan music video “Luka & Obat” sudah bisa dinikmati di kanal YouTube Eveline Restu Asmoro mulai hari Rabu, 14 September 2022!
TENTANG PELIN :
Awal mula Pelin menjadi seorang penyanyi berawal menjadi TikTok Creator dimana dirinya gemar membuat konten bermain gitar akustik dan menyanyi. Gadis cantik berusia 21 tahun asal Surabaya bernama lengkap Eveline Restu Asmoro ini viral setelah akun TikTok nya ( @peliniseveline ) menembus kurang lebih 7 juta views di kedua cover content/video yang sudah ia posting, yaitu “Making A Lover” milik SS501 dan “Tiba-Tiba Cinta Datang” milik Maudy Ayunda. Memiliki personality yang unik dan menarik, Pelin tidak memerlukan waktu yang lama untuk mendapat banyak penggemar dan konten-kontennya yang lain juga kerap masuk ke daftar FYP (For You Page) dari platform media sosial tersebut. Sehingga di 2022 Pelin secara resmi merilis debut singlenya berjudul “Cemburu” yang sudah didengarkan melalui Resso sebanyak 1.445.714 play, Spotify 219.399 play, dan MV nya telah tayang di kanal YouTube sebanyak 261.402, lalu dilanjutkan single keduanya berjudul “Bestie” yang sudah didengarkan melalui Resso sebanyak 583.541 play, Spotify 39.238 play, dan MV nya telah tayang di kanal YouTube sebanyak 115,441 play. Kedua single tersebut beserta single ketiganya yang baru dirilis berjudul “Luka & Obat” akan menjadi rangkaian perilisan album debutnya yang direncanakan rilis di tahun depan. Lirik yang lugas serta tone yang dinamis juga memiliki vibes ceria, menjadikan pop yang ia bawakan selaras dengan karakter vocal yang catchy. Dan setiap makna di lagu-lagunya, Pelin berharap bisa menyampaikan pesan yang tersirat di setiap bait juga nada untuk semua pendengarnya.
