INSOMNIAEnt.id – Meski sudah dirilis dua tahun lalu, namun single ganda entitas Metal/Hardcore asal Jakarta, Avhath, nyatanya masih menebar gemuruh.
Sejak dirilis tahun 2021, double single Felo De Se/Hallowed Ground telah mencatatkan sejumlah torehan manis. Ditahun yang sama, Felo De Se dinobatkan sebagai “Karya Produksi Metal Terbaik” versi AMI Awards. Ini sekaligus mempertahankan prestasi serupa yang mereka raih tahun 2019.
[Artikel lain]
Kolaborasi Bareng Devá States, Avhath Visualkan Hallowed Ground
Sementara untuk nomor Hallowed Ground, mereka berkolaborasi dengan lini clothing Jakarta, Devá States menggarap video berdurasi 2 menit 50 detik. Sekaligus menjadi video koleksi Spring/Summer 2021 dari Devá States bertajuk Circadian Rhythm.
Tahun lalu, Ekrig cs menyuguhkan video animasi dengan konsep “Data” untuk lagu Felo De Se dan Hallowed Ground. Lagu Felo De Se memakai konsep algoritma data 3D dari scan LIDAR (Light Detection and Ranging) yang didapat dari berbagai tempat.
Sementara Hallowed Ground diambil menggunakan data Artificial Intelligence yang bisa menghasilkan macam-macam potret, lukisan dan video. Dua karya inovatif ini merupakan hasil gores dari Alif Maulana, atau yang biasa dikenal dengan moniker Azeten, seorang long-time collaborator dari Avhath.
[Artikel lain]
Inovasi Baru Avhath untuk Single Karya Produksi Metal Terbaik
Dan memasuki tahun 2023, mereka kembali mencetak “produk” baru dari single ganda monumental itu. Atas dasar ingin menyuguhkan rekaman Felo De Se/Hallowed Ground dengan experience yang lebih memuaskan ketimbang rilisan digital, bersama Disaster Records mereka akan merilisnya dalam format vinyl 7” berwarna blood-red dengan efek haze.
Format ini diproduksi secara terbatas, yaitu sebanyak 222 keping saja, yang menandakan dua tahun setelah dirilisnya Felo De Se/Hallowed Ground secara digital.
Rekaman dalam format vinyl ini di re-mastered oleh Alan Douches dari West West Side Studio, New York. Orang yang berada di belakang meja mixing dan mastering berbagai rilisan beberapa musisi ternama, antara lain Fleetwoord Mac, The Dillinger Escape Plan, Brand New, Converge, dan juga lain-lainnya. Artwork-nya menggunakan foto dari Moses Sihombing yang di re-color oleh Arief Wahyudi, dan juga desain grafis oleh Sara Alisha.
Felo De Se/Hallowed Ground juga menampilkan liner notes dari Uri A. Putra, personil dari Masakre, Kelelawar Malam, Ghaust, dan Bertanduk! Felo De Se/Hallowed Ground sudah bisa didapatkan di disasterposse.com atau tokopedia.com/maternalstore per hari ini. (Fch)
