INSOMNIAEnt.id – Lama tak memproduksi karya, kolektif musik RGZY (dibaca: Ragazy) asal Kota Serang, Banten kembali kepermukaan lewat single anyar, bertajuk “Aku”.
Kehadiran kembali band yang dimotori Cevy ini, turut membawa sejumlah pembaharuan. Melalui nomor “Aku”, mereka sekaligus mendeklarasikan format musik yang berubah.
[Artikel lain]
Ledakan To Fused and Fuzzed di EP Perdananya
Sebelumnya, mereka dikenal sebagai band yang memainkan musik hip metal, dengan personel inti Cevy (Vokal) dan Erdy (Bass). Tapi seiring dengan kehadiran dua punggawa baru, Riki (Gitar) dan Desna (Drum), haluan musik mereka pun diubah, yang kini bercorak alternative-hardcore.
“Kami tidak spesifik menyebut musik kami dengan hardcore. Penilaian itu kami kembalikan kepada pendengar. Tapi sejak kami memutuskan untuk kembali berkarya, referensi terbesar kami adalah musik tersebut,” ujar Cevy.
Keputusan mereka untuk mengubah warna bermusik ini, termanifestasi dalam single “Aku”, yang menggambarkan upaya seseorang untuk menjadi lebih baik setelah melalui masa-masa kelam dalam hidupnya.
“Ketidakaktifan kami dalam industri musik beberapa tahun ini, menjadi momentum untuk meyakinkan RGZY dalam bertranformasi,” kata Cevy.
[Artikel lain]
Belum Habis! Gemuruh Double Single Avhath Kembali Cetak “Sejarah”
“Aku” melewati proses kreatif selama kurang lebih tiga bulan, sejak November 2023. Lagu berdurasi 3 menit 17 detik ini direkam, di-mixing dan mastering di Forest Record. Sementara untuk persoalan grafis, RGZY dibantu oleh Ibnu Setiawan sedangkan urusan ilustrasi, RGZY mempercayakan kepada ilustrator muda asal Pandeglang, S Zi’adatur Rahmah Ziarra atau yang akrab disapa Ziarra.
Usai perilisan “Aku”, RGZY akan kembali ke dapur rekaman untuk menyelesaikan sejumlah materi lain, sebelum nantinya akan dikemas dalam paket mini album.
