INSOMNIAEnt.id – Selepas merilis single debut berjudul ‘A Letter to You’ dan debut EP “A Bouquet of Carnations” beberapa waktu lalu, kini penyanyi muda asal Jakarta, Kevin Hugo mempersembahkan Live Session Mini Showcase special dengan judul sama dengan debut EP-nya tersebut.
Dibawakan secara live, lagu-lagu di EP “A Bouquet of Carnations”, Live Session Mini Showcase ini dilakukan oleh Kevin Hugo di salah satu gedung terbengkalai yang ada di daerah Cimahi. Berbicara mengenai EP “A Bouquet of Carnations”, Kevin Hugo sebenarnya ingin menceritakan tentang Anyelir, sebuah jenis bunga yang punya banyak arti.
[Artikel lain]
Lama Tenggelam, Temaram Muncul dengan Format dan Karya Baru
Menurut Kevin Hugo, bunga Anyelir dapat menceritakan banyak hal melalui warna-warnanya. Mulai dari merah, ungu, hingga bunga anyelir bergaris warna merah darah semua jenis bunga ini berhasil di representasikan oleh Kevin melalui lagu-lagu yang ada di EP ini.
Di Live Session Mini Showcase ini, Kevin menampilkan seluruh lagu yang ada di debut EP-nya. Mulai dari ‘A Letter to You’, ‘Nostalgia’, hingga ‘Unpleased’.
“Sebenarnya tujuan aku membuat Live Session Mini Showcase ini adalah karena aku udah terlalu kangen perform. Ini jadi momen pertama kalinya aku akhirnya bisa perform lagi,” ungkap Kevin.
Pemilihan lokasi pengambilan gambar di Live Session Mini Showcase ini juga dirasa Kevin sebagai sebuah pengalaman yang menyenangkan.
[Artikel lain]
Santikarisma Sajikan Penampilan Tiga Babak Format Virtual
“Iya, jadi saat mau menentukan spot-spot mana yang cocok, kita sempat berkeliling dengan menggunakan sepeda. Setelah spotnya dirasa cocok, kita set up lighting, check sound, dan langsung shooting secara live saat itu juga,” kisah Kevin.
Banyak pihak yang juga ikut membantu Kevin selama proses pembuatan Live Session Mini Showcase ini, mulai dari rekan-rekan dari label Orai, Tap Projects, hingga Two One Proyang bertugas sebagai bagian produksi. Sementara itu, Rizky Eka Putra dan Tania Anggarda berperan sebagai Project Manager, Aya Adji dan Vico Bagaskara sebagai Creative Director, juga Diki Sujatnika dan Hanif sebagai Visual.
